Artikel kesehatan adalah artikel yang memuat tentang kesehatan anak agar anak tetap terjaga dan selalu sehat. Anak sehat selalu menjadi impian bagi setiap orang tua, terlebih definisi sehat tidak hanya dilihat dari segi aspek fisik saja. Sehat harus dilihat dari segi aspek rohaniah atau biasa disebut mental.
Apa saja ciri-ciri kesehatan anak terjaga SehatQ?
Apabila anda ingin memastikan kondisi anak sehat dan baik, maka anda harus mengenal ciri-ciri anak sehat secara jasmani dan rohani. Ragam cara dilakukan agar orang tua bisa membuat buah hatinya menjadi seorang anak yang sangat sehat. Mulai dari menanggapi imunisasi hingga check up secara rutin ke dokter anak.
Aktif Melakukan Kegiatan Fisik
Ciri-ciri kesehatan anak yang terjaga adalah aktif melakukan kegiatan fisik. Aktivitas fisik adalah kegiatan yang membuat anak-anak menggerakkan tubuhnya seperti bermain dan berolahraga. Anak-anak yang rutin melakukan kegiatan fisik cenderung lebih percaya diri dan lebih berkonsentrasi di sekolah.
Anak-anak yang aktif melakukan kegiatan fisik mudah berbaur bersama teman, mau berbagi, bekerja sama, serta tidur jauh lebih nyenyak. Aktivitas fisik juga dapat memperkuat tulang, otot, jantung, dan paru-paru anak, serta mencegah obesitas maupun menderita diabetes dikemudian hari.
Setiap anak mempunyai laju tumbuh kembang yang sangat unik dan berbeda dibanding dari anak yang lainnya. Walaupun demikian, penambahan tinggi dan berat badan normal pada anak akan meningkat secara proporsional. Pada pertumbuhan pesat biasanya terjadi pada masa pubertas, yang terhitung dari angka yang normal.
Normal atau tidaknya pertumbuhan anak sehat bisa diketahui melalui grafik pertumbuhan. Grafik pertumbuhan adalah grafik yang diperiksa oleh dokter saat anak melakukan kontrol rutin kesehatan. Seorang anak yang sehat tentunya masuk ke dalam kategori anak yang kesehatannya terjaga.
Fisik yang Sehat
Ciri-ciri kesehatan anak terjaga selanjutnya adalah tampilan fisik yang sehat. Tampilan fisik pada anak bisa berupa kulit dan tampak sehat dan tidak terlalu kering, serta rambut yang tidak rontok dan kuku dalam keadaan bersih. Anak yang sehat juga mempunyai warna lidah berwarna pink dan Gigi yang tidak berkarang.
Emosi Stabil
Anak yang sehat juga menunjukkan gejala emulsi yang sangat stabil, sehingga perilakunya sangat baik dan sopan. Anak tidak akan menunjukkan tantrum atau bersikap agresi secara terus-menerus. Oleh karena itu, emosi dari anak cenderung stabil dan jarang sekali terlihat sedih.
Anak yang sehat juga cenderung mempunyai sikap ceria dan menikmati hidup. Sehingga mereka merasa percaya diri dan tidak mempunyai kekhawatiran atau kecemasan berlebihan terhadap tampilan fisik. Sebab, mereka adalah orang yang mudah sekali bergaul dan bersikap mandiri tanpa bantuan dari orang tua.
Anak yang sehat adalah anak yang sangat mudah belajar dan tidak mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi. Anak dengan kesehatan terjaga juga mempunyai waktu tidur yang sangat teratur. Anak sehat dapat tidur nyenyak dan cukup setiap harinya, karena mereka tidak mengalami gangguan tidur.
Apabila anda mendapati perubahan fisik pada anak yang menyangkut kesehatan tubuhnya. Maka anda bisa melakukan konsultasi kondisi anak dengan dokter, begitu juga jika anda menemukan perubahan mood atau sikap anak yang berlangsung selama berminggu-minggu.
Pada idealnya, anak dengan usia sekolah membutuhkan tidur selama 9 sampai 11 jam setiap malamnya. Berbeda dengan balita yang membutuhkan waktu tidur selama 10 sampai 13 jam per harinya.
Apabila anda merasa membutuhkan bantuan atau tidak mampu menangani masalah yang dihadapi oleh anak. Maka anda bisa berkonsultasi kepada dokter atau psikolog untuk mendapatkan solusi yang sangat tepat.